Empat Macam Kenapa Bayi dan Anak Kecil Bisa Melihat Makhluk Kasat Mata

Hantu Lo.com - Sebagai masyarakat mempercayai bahwa bayi atau balita sampai anak-anak mempunyai kemampuan bisa melihat makhluk dimensi yang lain. Namun setelah dewasa, mereka malah nggak bisa melihat lagi dan lupa tentang memorinya saat bertemu. Sebenarnya kenapa ya anak-anak kecil ini bisa melihat hal yang seperti itu? Nah, berikut ini ada empat alasan yang diduga penyebabnya yang harus anda tahu.

1. Teori bayi dan balita anak kecil

Agen Judi Online 

Banyak yang percaya kalau bayi dan anak kecil memiliki kemampuan merasakan dan melihat makhluk-makhluk halus. Namun hal ini terjadi karena saat itu bayi belum terpengaruh apa pun soal makhluk hantu ditambah pemahaman otaknya yang belum mengerti tentang apa-apa saja yang telah dilihat didepan matanya.

Namun seiring dengan bertambahnya umur dan berkembangnya pemahaman informasi yang telah didapatkannya, terkadang memori (melihat makhluk hantu saat kecil) tercampur bahkan tertutup dengan  memori lain yang saat itu dia sabar dan paham dengan apa yang dia lihat (seperti memori diajak liburan dengan keluarga).

2. Teori bayi dan balita anak kecil

Bandar Judi Online Terpercaya 

Dalam ilmuan pengetahuan mnyatakan bahwa kemampuan penglihatan manusia berusia sesuai dengan perkembangan usia. Saat Bayi, dalam mata manusia hanya bisa melihat sekitar 380 normal spektrum elektromagnetik. Dengan penglihatan ini berada di kisaran gelombang sinar UV dan infra merah.

Dengan beberapa ilmuan meyakini bahwa makhluk tidak kasat mata anda akan melihat pada ukuran 400 normal sampai 700 normal spektrum elektromagetik. Dengan spektrum ini nggak lagi mampu melikhat sinar UV serta infra merah sehingga makhluk halus pun nggak lagi terlihat.

3. Teori bayi dan balita anak kecil

Agen Judi Online Terbaik 

Ada orang-orang spiritual meyakini bahwa bayi hingga balita masih memiliki roh suci sehingga mampu berinteraksi dengan roh lainnya. Sebagian besar dari Ibu-Ibu pasti pernah melihat anak balitanya berbicara sendiri namun seperti berinteraksi dengan seseorang. Baisanya disebut teman imijiner atau teman khayalan. Misalnya saat si kecil sedang bermain, tiba-tiba dia terdiam dan mengalikhkan pandangannya ke sebuah sudut lalu fokus di sudut itu.

4. Teori bayi dan balita anak kecil

Agen Bandar Bola Online Terpercaya 

Ada yang mengatakan juga bahwa bayi sebenarnya nggak bisa melihat hal seperti itu. Bahkan meyakini bahwa hal-hal seperti tadi hanya rumor,bualan dan hal-hal yang mengada-ngada karena kurangnya informasi atau pengalaman orang tua dalam mengasuh dan membesarkan anaknya. Sebagai lain juga meyakini bahwa bayi atau anak kecil yang bisa melihat dimensi lain ini dikatakan memiliki kemampuan yang telah dituturkan oleh orang tuanya sendiri.

Agen Judi Online Uang Asli 

Maksudnya, saat orang tua anda memiliki kemampuan melihat sosok yang tidak kasat mata baik sengaja atau enggak (bahkan keturunan dari orang tua anda lagi) maka besar kemungkinan sang anak akan mengalami hal yang sama. Bisa juga kalau orang tuanya sengaja memberikan "kemampuan" ini saat anaknya masih kecil melalui "orang lain" dan sebagainya. Dalam kemampuan ini bisa berkembang, atau berhenti bahkan muncul saat sang anak menjelang dewasa.

Nah, apapun alasannya, anda sebagai anak atau orang tua mesti bijak dalam memandang masalah ini. Tetap berikan kasih sayang dan pengertian yang baik dan jangan terlalu menekan serta menakut-nakuti seseorang (bahkan anak kecil atau pengalaman anda sendiri) mengenai hal yang sensitif ini ya!!